Jumat, 07 Februari 2014

Republikan Alan Patten dan Kosmopolitan J. Bohman

Alan Patten
Republican menurut skinner adalah sesuatu yang menjanjikan bentuk ideal dari free state. Free state, seperti individu yang bebas yang mana bebas dari kekangan dan dapat bertindak sesuai keinginannya sendiri yang juga sesuai dengan keinginan bersama.
Republican memiliki 2 alasan yang terkait dengan free state.
  1.  Free state lebih baik dari pada unfree state dalam hal menghimpun kekayaan dan kesejahteraan.
  2.   Free state lebih menjamin kebebasan individu dibandingkan unfree state.

Dalam analisis skinner, ia menyimpulkan bahwa dalam Negara free state individu memiliki kewajiban untuk berpartisipasi secara aktif dalam perpolitikan. Yang kedua, lembaga sosial dan politik dibentuk dan dimodifikasi sehingga dapat mendorong individu untuk memperoleh keutamaan sebagai warga negara yang akan memastikan bahwa mereka sungguh-sungguh memenuhi kewajiban mereka dalam partisipasi politiknya.
Setidaknya skinner’s memiliki lima bantahan yang akan di jawab oleh liberalism. Yang pertama  “Komitmen liberalisme akan doktrin  invisible hand “. Refleksi dari tradisi republican menunjukkan kepada kita bahwa permasalahan dengan doktrin invisible hand ini yaitu melupakan kerapuhan insitusi bebas dan faktanya, kebutuhan untuk kebaikan masyarakat dimana terdapat kelemahan didalam kesempatan . Komitmen liberalism melalui doktrin invisible hand ini membantu menjelaskan permusuhan antara warganegara yang baik dan pelayanan masyarakat.
“ Komitmen liberalism atas prioritas hak diatas kewajiban”. Permasalahan terletak pada dua perbedaan dalam memandang hak . Yang pertama adalah bisa dia katakan bahwa hak mempunyai prioritas diatas kewajiban jika dan hanya jika membenarkan keunggulan didalam argument moral . Kedua, hak mungkin mempunyai prioritas diatas kewajiban jika tipe hak tersebut adalah bentuk hak yang  kita punya jika kita tidak pernah mempunyai kewajiban sosial.
“ Ketidak sempurnaan konsep hukum liberalism ”. liberalism setuju pada republican bahwa hukum diperlukan untuk menjaga kebebasan indivisu, tapi mereka keliru berpikir bahwa 'hukum mempertahankan kemerdekaan kita pada dasarnya dengan memaksa orang lain. Sedangkan bagi republican hukum mempertahankan kebebasan kita tidak dengan memaksa oang lain, tetapi dengan memaksa satu sama lain untuk bertindak pada jalan yang tertentu.
“ Permusuhan liberalism terhadap utilitarianisme “. Menurut liberalism rawls, keadilan memerlukan kebebasan individual yang maksimal, sedangkan menurut skinners tugas dasar adalah untuk menjaga tuntutan warganya ke seminimum mungkin.
“ Kesalapahaman dari liberalism negative “. Skinner’s beranggapan bahwa apa yang bisa dilakukan seorang indivisu dalam menikmati kebebasan memaksa individu lain dalam paksaan atau mengambil kebebasan individu lain.

James Bohman
Kosmopolitanisme dan republikanisme keduanya sama sama sebagai bentuk politik ideal. Republikanisme dalam perumpamaan pertama kebebasan politik yang ideal dalam hal yang ia bebas untuk sejauh bahwa seseorang tidak subordinasi kepada orang lain . Untuk menjadi bebas tidak hidup di bawah kekuasaan beberapa master , melainkan untuk hidup sebagai suatu yang  sama dalam " keadaan bebas " Menurut ideal republik kebebasan , tujuan dari politik masyarakat adalah untuk mempertahankan dan mempromosikan kebebasan yang merata kepada warganya dalam pengertian ini.
Sebagai ideal tatanan politik yang tepat, cosmpolitanism tunduk pada berbagai interpretasi. Kosmopolitanisme berusaha untuk melindungi hak-hak individu atau untuk memaksimalkan kebebasan dari negara-negara berdaulat, untuk bertindak sesuai dengan pilihan warga negara mereka. "kosmopolit republikanisme berpendapat bahwa kosmopolitanisme liberal hanya ditujukan pada status moral individu dari lembaga-lembaga independen politik yang tidak memadai.
Pemahaman republik kewarganegaraan dunia adalah yang terbaik dan paling layak kosmopolitan ideal tantang kebebasan dalam keadaan saat ini (dipahami sebagai kebebasan dari dominasi dan perbudakan). Republikanisme menuntut bahwa warga berdaulat dimana mereka mampu secara kolektif untuk menguasai (bukan hanya untuk pengaruh) penggunaan tersebut kekuasaan publik dalam musyawarah publik mereka .
Dunia Kewarganegaraan , Kedaulatan dan Akuntabilitas
Mengingat besarnya kegunaan dari lembaga di tingkat internasional dan kecenderungan untuk memperluasotoritas non - demokratis , bagaimana mungkin sebuah komunitas politik di luar negara bangsa memecahkan ketidakpastian kewenangan sehingga untuk mempromosikan kebebasan yang ideal? Masalah kedaulatan dan akuntabilitas secara langsung berhubungan dengan masalah kebebasan dan kontrol . Keduanya,  kebebasan dan kontrol warga diperlukan untuk kebebasan yang kuat dari penaklukan dan akuntabilitas demokratis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Selamat Datang..dan terimakasih.. :)