Dua bersaudara bekerja bersama-sama di ladang milik keluarga
mereka. Yang seorang telah menikah dan memiliki sebuah keluarga besar. Yang
lainnya masih lajang. Ketika hari mulai senja, kedua bersaudara itu membagi
sama rata hasil yang mereka peroleh.
Pada suatu hari, saudara yang masih lajang itu berpikir,
"Tidak adil jika kami membagi rata semua hasil yang kami peroleh. Aku
masih lajang dan kebutuhanku hanya sedikit." Karena itu, setiap malam ia
mengambil sekarung padi dari lumbung miliknya dan menaruhnya di lumbung milik
saudaranya.
Sementara itu, saudara yang telah menikah itu berpikir dalam
hatinya, "Tidak adil jika kami membagi rata semua hasil yang kami peroleh.
Aku punya istri dan anak-anak yang akan merawatku di masa tua nanti, sedangkan
saudaraku tidak memiliki siapa pun dan tidak seorang pun akan peduli padanya
pada masa tuanya." Karena itu, setiap malam ia pun mengambil sekarung padi
dari lumbung miliknya dan menaruhnya di lumbung milik saudara satu-satunya itu.
Selama bertahun-tahun kedua bersaudara itu menyimpan rahasia
itu masing-masing, sementara padi mereka sesungguhnya tidak pernah berkurang,
hingga suatu malam keduanya bertemu, dan barulah saat itu mereka tahu apa yang
telah terjadi. Mereka pun berpelukan menyadari betapa beruntungnya mempunyai
saudara.
***
Jangan biarkan harta, uang atau apapun yang bersifat materi
merusak persaudaraan, justru pereratlah persaudaraan tanpa memusingkan harta.
Sumber: Facebook / Setitik Embun Inspirasi Bagi Jiwa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar